Last modified: 2018-08-19
Abstract
Pajak daerah merupakan pendapatan yang penting bagi daerah untuk pelaksanaan kegiatan pemerintah dalam proses pembangunan ekonomi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif untuk melihat pengaruh pendapatan perkapita dan tingkat pengangguran terhadap pajak daerah di 8 kota pulau Kalimantan. Pengujian penelitian ini menggunakan model regresi linier berganda. Hasil analisis menunjukkan pendapatan perkapita berpengaruh signifikan terhadap pajak daerah sedangkan tingkat pengangguran berpengaruh namun tidak signifikan terhadap pajak daerah di 8 kota Pulau Kalimantan pada periode 2010-2015. Hasil penelitian uji t menunjukkan bahwa probabilitas pendapatan perkapita sebesar 0,0003 (<0,05) sedangkan tingkat pengangguran sebesar 0,1425 (>0,05), uji f sebesar 21.35699 (>3,20), danĀ uji R-Suared sebesar 0,8349 (83,49%).