Open Conference Systems - Universitas Tanjungpura, Seminar Nasional Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi 2019

Font Size: 
AKTIVITAS ANTIMIKROBA FRAKSI ETIL ASETAT DAUN CENGKODOK (Melastoma malabathricum L.) TERHADAP BAKTERI Escherichia coli ISOLAT SWAB ULKUS DIABETIKUM
Pratiwi Apridamayanti, Liza Pratiwi, Rafika Sari

Last modified: 2019-11-19

Abstract


Komplikasi luka pada pasien diabetes terjadi pada ulkus diabetik disebabkan oleh adanya infeksi bakteri. Diketahui  bahwa  Escherichia  coli  merupakan  salah  satu  bakteri  yang  menginfeksi  pasien  ulkus diabetikum (UKD). Infeksi bakteri yang menyertai penderita UKD dengan mengkonsumsi antibiotik. Masalah yang dialami pada penggunaan antibiotik adalah terjadinya resistensi. Berdasarkan penelitian sebelumnya, ekstrak daun cengkodok memiliki potensi sebagai senyawa antibakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji aktivitas antimikroba dari fraksi etil asetat daun cengkodok menggnakan metode disc diffusion Kirby-Bauer terhadap isolat bakteri Escherichia coli isolat pasien UKD dengan mengamati diameter zona bening yang dihasilkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi etil asetat daun cengkodok memberikan aktivitas antimikroba yang diujikan pada konsentrasi 25 mg/ mL, 50 mg/ mL, dan 100 mg/ mL. Dengan diameter zona berurutan 6,69 ± 0,05 mm, 6,91 ± 0,05 mm dan 7,67  ± 0,33 mm.  Kesimpulan dari penelitian  ini adalah  fraksi etil asetat  daun cengkodok memiliki aktivitas antimikroba  yang  potensial terhadap  bakteri Escherichia  coli  isolat  pasien ulkus diabetikum.

Keywords


fraksi etil asetat daun cengkodok, Eschericia coli isolat pasien UKD, aktivitas antimikroba

Full Text: PDF